Jelang Idul Adha, Wali Kota Lis Prioritaskan Kurban untuk Warga Kurang Mampu

Bakal Calon Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, SH dalam suatu kesempatan sosialisasi pencalonannya di Pilkada Serentak 2024. (Foto: Aji Anugraha/pijarkepri.com)
Bakal Calon Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, SH dalam suatu kesempatan sosialisasi pencalonannya di Pilkada Serentak 2024. (Foto: Aji Anugraha/pijarkepri.com)

PIJARKEPRI.COM – Menyambut Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kota Tanjungpinang berhasil menghimpun sebanyak 46 ekor hewan kurban hasil partisipasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta dukungan sejumlah instansi vertikal dan perbankan.

Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, di Tanjungpinang, Rabu (4/6/2025) menegaskan bahwa distribusi hewan kurban akan difokuskan kepada masyarakat di wilayah dengan tingkat kebutuhan sosial yang tinggi.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, pemerataan menjadi kunci utama agar semangat Iduladha benar-benar dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Masih ada masjid atau surau yang bertahun-tahun tidak pernah menerima hewan kurban. Itu yang menjadi prioritas kita tahun ini. Kalau ada tempat yang sudah menerima berkali-kali, kita alihkan ke yang belum. Ini bukan soal abai, tapi demi keadilan,” ujar Lis usai rapat koordinasi.

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, SH saat diwawancara sejumlah media di Tanjungpinang, Kamis (5/6/2025) (Foto: Diskominfo Tanjungpinang)
Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, SH saat diwawancara sejumlah media di Tanjungpinang, Kamis (5/6/2025) (Foto: Diskominfo Tanjungpinang)

Lis juga mengapresiasi semangat gotong royong ASN melalui program tabungan kurban bersama, yang setiap tahunnya rutin digalakkan.

Selain itu, sejumlah lembaga seperti perbankan, BUMN, dan instansi vertikal turut ambil bagian dalam mendukung program sosial ini.

Ia menjelaskan, mekanisme penyaluran hewan kurban dilakukan melalui berbagai jalur, mulai dari proposal resmi, permintaan langsung warga, hingga pemetaan internal atas wilayah-wilayah yang dinilai memerlukan perhatian lebih.

“Kami ingin kehadiran pemerintah benar-benar terasa, apalagi di momen sakral seperti Iduladha. Bukan hanya sebagai bentuk ibadah, tetapi juga solidaritas sosial,” tambahnya.

Lis berharap program kurban tahun ini mampu menyentuh lebih banyak masyarakat yang membutuhkan, sekaligus menjadi penguat semangat kebersamaan di tengah kota yang terus berbenah menuju kesejahteraan merata.

(Ang/tc/DK)

Pos terkait