PIJARKEPRI.COM – Angota DPRD Kepri Dapil Tanjungpinang Rudy Chua menyoroti permasalahan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang di Kota Tanjungpinang.
Rudy Chua di Tanjungpinang, Kamis (18/1/2024)mengatakan, Permasalahan ketersediaan infrastruktur dan sarana prasarana wilayah, menjadi poin aspirasi yang banyak dikeluhkan dan disampaikan oleh masyarakat khususnya di Kota Tanjungpinang.
“Khususnya menyangkut perbaikan jalan dan jembatan, kemacetan disejumlah jalan serta ketersediaan penerangan jalan maupun dalam hal penanganan banjir,” kata Rudy Chua, kepada pijarkepri.com.
Ia mengatakan, berbagai permasalahan tersebut jika dikorelasikan dengan alokasi anggaran dari APBD baik Kota Tanjungpinang maupun oleh Provinsi Kepulauan Riau, memang dirasa belum memadai dalam mendukung percepatan pembangunan di Ibukota Provinsi Kepri.
“Sehingga hal ini diharapkan adanya sinergitas pembangunan oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dengan Pemerintah Kota Tanjungpinang, agar setiap penyusunan RKPD dapat lebih menyentuh persoalan vital di Ibukota Provinsi Kepulauan Riau,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Rudy Chua mengungkapkan, begitu juga terkait Penanganan Banjir yang selama ini belum optimal, dan senantiasa menjadi masalah khususnya pada musim hujan.
“Konsep Hulu – Hilir dalam Penanganan Banjir di Ibukota Provinsi Kepri ini perlu dilakukan, sehingga dalam penanganannya dapat lebih optimal,” ujarnya.
Permasalahan lainnya yang masih banyak dirasakan masarakat Tanjungpinang yaitu terkait ketersediaan Air Bersih, dimana seiring perkembangan penduduk kebutuhan air bersih tentunya juga semakin meningkat khususnya di Wilayah Tanjungpinang Timur yang semakin padat.
“Terkait hal ini, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau khususnya melalui OPD terkait perlu memetakan potensi air bersih sehingga perkembangan pembangunan tidak justru merusak kawasan – kawasan resapan air,” kata Rudy Chua.
Ia mengungkapkan, begitu juga terkait masalah perpipahan yang selalu menjadi kendala dalam pendistribusian air bersih, agar perlu menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. (AJI)