Gubernur Kepri : Jaga Budaya dan Tradisi Nusantara

PIJARKEPRI.COM, Kepri – Gubernur H Nurdin Basirun mengatakan bahwa semua suku di Indonesia yang ada di Kepri adalah sebuah kekayaan. Budaya dan tradisi suku itu harus dijaga dan dipelihara, sehingga tidak mudah hilang.

“Kepri ini Nusantara. Semua suku ada di sini. Inilah kekayaan Indonesia. Kekayaan Kepri,” kata Nurdin dalam Halalbihalal Bersama Masyarakat Kota Batam, IKSB, Gema Minang, Bundo Kanduang Kabupaten Kota serta Pengurus Cabang Kota Batam, di Taman Aspirasi Nusantara, Tiban 1, Batam, Ahad (23/6) petang.

Kepri, Negeri Bunda Tanah Melayu, kata Nurdin mengayomi semua suku yang ada di sini. Semua budaya akan tumbuh dan berkembang dan menjadi kekayaan serta kekuatan.

Nurdin, yang dianugerahi gelar Dato Alam Sati berkisah tentang rumah gadang tujuah gonjong di Karimun. Karena itu dia ingin agar ada juga di Batam. Dia mengajak semua untuk menyukseskannya bersama.

Menurut Nurdin, masyarakat Sumatra Barat terkenal dengan adat bersandi sarak,sarak bersandikan kitabullah. Ini menunjukkan bahwa agama yang paling utama. Itu juga yang diprioritaskan Nurdin dalam pembangunan di Kepri.

“Agama menjadi pondasi untuk pembagunan di Provinsi Kepri,” kata Nurdin.

Nurdin berpesan agar silaturahmi terus dijaga dan dipererat. Apalagi sedang di rantau.

“Silaturahmi ini penting saling asuh, saling asih. Saya dapat pesan dari ninik mamak dari kampung untuk menjaga saudara yang ada di perantauan. Insya Allah saya akan jaga,” kata Nurdin.

Tampak hadir pada halalbihalal itu Ketua Umum IKSB Kelri H Erwin Ismail, Ketua Harian IKSB M Al Ichsan, mantan Wali Kota Padang H Fauzi Bahar, dan Ketua Bundo Kanduanh Hj Betty Asmeri. (hum)

Pos terkait