PIJARKEPRI.COM – Di bawah terik matahari pagi yang belum terlalu garang, wajah-wajah ceria menyambut kehadiran rombongan berseragam loreng.
Suasana di Tanjung Duku, Kelurahan Dompak, Tanjungpinang, pagi itu terasa berbeda. Ada harapan yang mengalir seiring kedatangan para prajurit TNI dari Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I.
Letnan Kolonel Laut (KH) Saleh, Dandenma Kogabwilhan I, yang memimpin langsung misi kemanusiaan ini. Ia datang membawa amanah dari atasannya, Pangkogabwilhan I Letnan Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo.
Bukan misi militer seperti lazimnya, melainkan aksi sosial, yakni membagikan air bersih bagi warga yang telah lama hidup dalam keterbatasan sumber air layak konsumsi.
“Alhamdulillah, warga di sini sangat menyambut baik,” kata Letkol Saleh, sambil menyaksikan kerumunan warga membawa jeriken dan galon kosong dengan penuh semangat.
“Semoga bisa dilakukan secara rutin dan berkelanjutan,” lanjutnya dengan suara tulus.
Air bersih mungkin terdengar biasa bagi banyak orang, tapi di Tanjung Duku, ia adalah barang mewah. Sumber air yang tersedia mayoritas adalah air payau yang tidak bisa langsung dikonsumsi.
Maka, kedatangan satu unit kendaraan penyaring air milik Kogabwilhan I serasa menjadi oase bagi warga yang selama ini bergantung pada sumber seadanya.
Teknologi penyaring yang dibawa prajurit ini mampu mengubah air payau menjadi air siap minum. Selama tiga jam, mereka menyaring dan mendistribusikan air bersih kepada warga. Hasilnya, 42 galon air bersih berhasil dibagikan secara cuma-cuma kepada penduduk.
“Ini bukan semata aksi sosial. Ini juga bentuk cinta dari Bapak Pangkogabwilhan dan Ibu Mia Kunto Arief Wibowo kepada masyarakat,” ujar Letkol Saleh, menyebut inisiatif mulia ini tak lepas dari peran pasangan dermawan tersebut.
Kegiatan itu turut dihadiri Lurah Dompak, Ardiansyah, yang tampak terharu dengan respon cepat yang diberikan para prajurit.
“Kami sangat berterima kasih. Ini adalah bentuk kepedulian yang nyata. Semoga kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini,” ucapnya.
Selain Lurah, turut hadir Babinsa Dompak Serka Hary serta beberapa anggota Spotwil dan Smin Kogabwilhan I. Kehadiran mereka mempertegas bahwa TNI bukan hanya garda pertahanan negara, tetapi juga pelayan masyarakat dalam situasi apapun.
Di tengah hiruk-pikuk kehidupan perkotaan yang kadang tak sempat menoleh ke sudut-sudut terpencil, aksi ini menjadi pengingat, bahwa setetes air bersih bisa menjadi harapan, dan tangan yang memberi adalah anugerah yang tak ternilai.
Pewarta : Aji Anugraha
