Dispora Dorong Transformasi Digital Pemuda, Wujudkan Tanjungpinang Kreatif dan Berdaya Saing

Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Tanjungpinang, saat menggelar Musrenbang Pemuda 2025, di Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Selasa (11/2/2025) (Foto: pijarkepri.com)
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Tanjungpinang, saat menggelar Musrenbang Pemuda 2025, di Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Selasa (11/2/2025) (Foto: pijarkepri.com)

Pemberdayaan Pemuda Berbasis Teknologi, Mendorong Capaian Visi BIMASAKTI

PIJARKEPRI.COM — Pemberdayaan generasi muda Kota Tanjungpinang terus menjadi perhatian utama Pemerintah Kota di bawah kepemimpinan Lis Darmansyah dan Raja Ariza.

Bacaan Lainnya

Melalui visi BIMA SAKTI, Dispora Tanjungpinang aktif mengembangkan program-program inovatif yang menyiapkan pemuda menghadapi tantangan era digital dan menciptakan masyarakat kreatif berbasis teknologi.

Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Pemuda Dispora, Rieo Triozal Anugerah Putera, di Tanjungpinang, Selasa (25/3/2025) menyampaikan bahwa program pelatihan e-commerce menjadi salah satu unggulan di 2025.

“Pelatihan ini lanjutan dari program wirausaha pemula. Kami ingin pemuda Tanjungpinang tidak hanya pandai berwirausaha, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing,” ujarnya.

Upaya tersebut, menurut Rieo, menjadi bagian dari misi Lis-Raja yang mengedepankan peningkatan kualitas SDM, pemberdayaan generasi muda, dan percepatan transformasi digital menuju Indonesia Emas 2045.

“Pemuda kreatif dan melek teknologi adalah kunci menjadikan Tanjungpinang kota berdaya saing,” tegasnya.

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) saat pengibaran sang saka merah putih sempena peringatan Sumpah Pemuda 2024, di Tanjungpinang.
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) saat pengibaran sang saka merah putih sempena peringatan Sumpah Pemuda 2024, di Tanjungpinang.

Kepala Dispora Tanjungpinang, Ruly Friyadi, menambahkan bahwa pemanfaatan teknologi tidak hanya pada pelatihan, tetapi juga dalam proses pelayanan Dispora.

“Proses rekrutmen peserta, pendataan kepemudaan, hingga publikasi kegiatan, semuanya sudah berbasis digital. Ini cara kami mewujudkan pelayanan prima sesuai dengan spirit Melayani dalam visi BIMA SAKTI,” ungkap Ruly.

Selain itu, menurut Ruly, Dispora aktif menyisipkan nilai-nilai budaya lokal dan religius dalam setiap program kegiatan dengan mengintegrasikan nilai kebudayaan dalam pelatihan kepemimpinan, serta mendorong pemuda untuk menjadi pelopor budaya lokal melalui event nasional.

“Semua demi mewujudkan Tanjungpinang sebagai kota yang Berbudaya, bagian dari visi besar Lis-Raja,” kata Ruly.

Program pembinaan karakter pemuda juga menjadi perhatian. Ruly menyebut, peringatan Hari Sumpah Pemuda yang digelar Dispora bertujuan membentuk karakter pemuda agamis, berintegritas, dan berjiwa kebangsaan.

“Kami tanamkan nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam setiap program, agar pemuda Tanjungpinang tidak hanya cerdas, tetapi juga bermoral,” ujarnya.

Dispora juga merespons kebutuhan ruang kreativitas pemuda dengan menyiapkan pemanfaatan gedung serbaguna di Senggarang.

“Kami evaluasi pemanfaatan gedung Anjang Duku dan Gonggong, supaya jadi pusat aktivitas kreatif pemuda. Ini bagian dari rekomendasi Musrenbang Pemuda, sekaligus dukungan atas program Lis-Raja dalam pembenahan fasilitas publik,” terang Ruly.

Strategi kolaborasi lintas sektor juga dikedepankan dalam aksi, aktif bangun kerja sama dengan lembaga pendidikan dan swasta. Rencana Aksi Daerah (RAD) Pembangunan Pemuda masuk rencana jangka menengah Tanjungpinang.

“Kalau anggaran memungkinkan, kami dorong percepatan realisasinya,” papar Ruly.

Melalui langkah-langkah itu, Dispora optimis mendorong pemuda Tanjungpinang lebih inovatif, mandiri, dan berdaya saing tinggi.

“Dengan semangat Tanjungpinang Berbenah, kami yakin pemuda akan jadi motor penggerak perubahan menuju kota yang maju dan sejahtera,” tutup Ruly. (ANG)

Pos terkait