PIJARKEPRI.COM – Pemkab Bintan mengalokasikan dana Rp 4,5 miliar melalui APBD Bintan 2020 untuk tenaga kesehatan di puskesmas-puskesmas dan RSUD Bintan.
Bupati Bintan, Apri Sujadi, di Bintan, Jumat (10/4/2020), mengatakan dana terseut itu untuk memenuhi kebutuhan paramedis dalam memerangi Corona Virus Desese 2019 (Covid-19), seperti pengadaan Alat Perlindungan Diri (APD) sebanyak 1.500 set dan perlengkapan medis lainnya.
“Kami akan mempersenjatai para tenaga medis yang dipersiapkan menangani pasien Virus Corona dengan ribuan set APD dan lainnya,” kata Apri.
Ia menegaskan, pengadaan tersebut mesti dipacu secepat mungkin. Pasalnya kebutuhan bagi tenaga kesehatan diperlukan untuk percepatan penanganan pasien Covid-19.
“Kita meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) selaku pelaksana teknisnya untuk merealisasikan pengadaan itu agar segera masuk ke Bintan,” jelasnya.
Kepala Dinkes Bintan, dr Gama AF Isnaeni mengaku APD sudah ada di puskesmas dan RSUD Bintan. Namun jumlahnya masih kurang sehingga pihaknya akan segera menghadirkan 1.500 set APD lagi.
“Kita nambah APD untuk antisipasi lonjakan penanganan pasien Covid-19,” katanya.
Selain APD lengkap, kata Gama, dana sebesar Rp 4,5 miliar itu juga untuk pengadaan perlengkapan medis lainnya. Diantaranya 70 unit Thermalgun, 400 box rapid test, 8.000 pcs masker N95, serra 1.500 unit handscoon dan lain-lain.
Semua pengadaan itu nantinya semua akan didistribusikan ke seluruh pusat kesehatan masyarakat di Kabupaten Bintan. Diantaranya puskesmas di 10 kecamatan dan juga RSUD Bintan di Kijang.
“Kesemuanya digunakan bagi nakes kita di 15 puskesmas dan rumah sakit untuk penanganan Covid-19,” ucapnya.
(ANG)
