PIJARKEPRI.COM – Hujan yang melanda Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, menyebabkan tanah longsor dibeberapa titik. Akibatnya empat rumah dan satu Kantor kelurahan ditimbun tanah.
Camat Serasan Supardi mengatakan, hujan yang mengguyur wilayahnya, sejak minggu (26/02) lalu, menyebabkan tanah longsor. Akibatnya empat rumah dan satu kantor kelurahan ditimbun tanah.
Selain menimbun rumah, material longsor juga merusak dan masuk rumah warga. Meski demikian tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu.
“Kejadiannya jam 12 malam tadi. di Dua Desa dan satu kelurahan, satu rumah ada yang jebol. Tanah menimbun belakang rumah sekitar satu meter lebih,” ucapnya melalui telpon. Rabu (01/03).
Supardi menjelaskan saat ini pemerintah setempat dibantu, TNI/Polri dan masyarakat tengah membersihkan bangunan yang terdampak.
“Kita gotong royong, membersihkan rumah warga” ujarnya.
Sementara Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Natuna Raja Darmika melalui, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Zulheppy mengatakan, wilayah terdampak meliputi, Desa Pangkalan, Desa Hilir, dan Kelurahan Serasan. Kerugian ditaksir capai puluhan juta rupiah.
Ia menjelaskan rumah yang mengalami rusak ringan berada di Desa pangkalan milik Muhammad Indrawan.
“Pemilik rumah langsung memperbaiki dinding yang jebol,” ujarnya
Ia mengatakan menurut informasi dari BMKG, Natuna sedang dilanda cuaca ekstrim berupa gelombang tinggi dan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Ia menyebut kondisi demikian berpotensi menyebabkan banjir dan bencana alam lainnya, oleh karena itu ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam berkativitas.
“Kondisi sekarang normal, luapan air normal,” ujarnya. (MAN).
