PIJARKEPRI.COM, Bintan – Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan bahwa dirinya berharap agar berdirinya Bintan Offshore Marine mampu menjawab ketersediaan lapangan pekerjaan di Kabupaten Bintan.
Diketahui, perusahan asing asal Singapura itu menanamkan investasi bersekala besar, dengan total nilai mencapai 13.450.000 US Dollar di Bintan.
“Dengan nilai investasi yang ditanamkan, berkisar nilai Investasi 13.450.000 US Dollar. Tentunya kita berharap realisasi investasi perusahaan tersebut dapat dijadikan jawaban bagi keluhan lapangan kerja yang dibutuhkan,” kata Apri, di Kantor Bupati Bintan, Bandar Seri Bentan, Rabu (9/5).
Apri menjelaskan Offshore Marine Centre merupakan satu dari dua perusahaan yang masuk pada Februari 2018 kemarin.
“Kita menerima permohonan dua investor asing dengan jenis investasi skala besar PMA dan salah satunya PT Bintan Offshore Marine Centre asal Singapura,” ungkapnya.
Menurutnya, iklim investasi di Kabupaten Bintan terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Berdasarkan data Dinas PTSPTK Kabupaten Bintan saja, tercatat bahwa sejak tahun 2014 jumlah PMA di Kabupaten Bintan sebanyak 179 PMA dengan nilai investasi mencapai US $ 959,9 juta lalu PMDN sebanyak 30 perusahaan dengan nilai investasi 1,45 Triliun lebih.
Kemudian pada tahun 2015, mencatat perusahaan 186 PMA dengan nilai investasi US $ 865,3 Juta serta 57 PMDN dengan nilai investasi mencapai 1,46 Triliun.
Jika dibandingkan pada 2016, jumlah perusahaan kembali meningkat dengan menyentuh angka 201 PMA dengan nilai 1,03 Juta US Dollar serta 60 PMDN dengan nilai investasi 4,935 Triliun dan terakhir pada tahun 2017.
Seiring dengan itu jumlah perusahaan yang berinvestasi pun terus meningkat menjadi 223 PMA dengan nilai investasi US Dollar 7,7844 Juta dan 68 PMDN mencapai 6,7526 Triliun lebih. (Hum/Ang)
.
