
PIJARKEPRI.COM – Pengurus cabang, anak cabang, ranting dan Ikatan Wanita Perjuangan (IWP) partai PDI Perjuangan di Tanjungpinang, Kepulauan Riau kembali berkurban di perayaan hari besar keagamaan Idul Adha 1441 Hijriah/2020.
Ketua DPC PDI Perjuangan Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni, disela-sela berkurban, Minggu, mengatakan pelaksanaan kurban tahun ini merupakan agenda tahunan. Tahun ini tahun ke 17 PDI Perjuangan Tanjungpinang.
“Berkurban pada hari ini merupakan agenda tahunan pengurus PDIP Tanjungpinang. Kami menyertakan pengurus cabang, anak cabang, ranting PDIP Tanjungpinang serta pengurus IWP Tanjungpinang. Kami berterimakasih kepada Sekretaris DPD PDI Perjuangan yang sudah membantu hewan kurban pada tahun ini,” kata Weni.
Sebanyak 8 ekor hewan kurban dikurbankan PDI Perjuangan Tanjungpinang pada tahun ini, terdiri dari 7 ekor sapi dan 1 ekor kambing. Lima ekor sapi dan 1 ekor kambing kurban disumbangkan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kepri, H. Lis Darmansyah, SH.
Weni mengungkapkan, sejadinya pelaksanaan kurban PDI Perjuangan Tanjungpinang pada tahun ini sempat dibatalkan, mengingat status kerawanan perkembangan penyebaran kasus baru Covid-19 di kota itu.
Namun, berdasarkan kesiapan pengurus untuk mengedepan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19, pelaksanaan berkurban PDI Perjuangan Tanjungpinang tetap dilaksanakan dengan mengedepankan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
Weni mengatakan, panitia pelaksana Kurban Idul Adha 1441 Hijriah PDI Perjuangan Tanjungpinang hanya melaksanakan pemotongan hewan kurban, di kebun kediaman keluarga besar Yuniarni Pustoko Weni, di kilometer 13, arah kijang, Bintan.
Sedangkan daging kurban dibagikan panitia dengan cara menggunakan kupon yang disebarkan ke pengurus cabang, anak cabang dan ranting PDIP Tanjungpinang. Panitia juga mengantarkan langsung daging kurban ke masyarakat dan pengurus PDI Perjuangan diseluruh kecamatan dan kelurahan, di kota itu. Sebanyak 800 kupon dibagikan ke masyarakat.
“Kami mengedepankan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Mengingat seyogyanya kondisi terkini penyebaran Covid-19 baru di Tanjungpinang dari kluster Gubernur Kepri. Bahkan, kami juga melarang, men’tracking panitia yang merasa sakit untuk tidak hadir dalam pelaksanaan pemotongan hewan kurban,” ungkapnya.
Lis Darmansyah : Berkurban, Ikutilah Tauladan Nabi Ibrahim
Sekretaris DPD PDI Perjuangan, H Lis Darmansyah, SH turut hadir saat pelaksanaan Berkurban ke 17 tahun pengurus PDI Perjuangan Tanjungpinang sempena perayaan Idul Adha 1441 Hijriah/2020.
Lis mengutarakan, pelaksanaan kurban partai berlambang banteng moncong putih itu dilaksanakan setiap tahunnya. Tahun ini PDI Perjuangan Tanjungpinang lebih sedikit berkurban. Namun, menurut Lis jumlah kurban bukan bukan persoalan.
Menurut Lis, pelaksanaan berkurban PDI Perjuangan mengesampingkan anggapan siapa saja mengenai sisi politik partai. Artinya, partai itu tidak hanya mengurus soal politik namun mengingatkan sesama.
Dia berpendapat, berkurban di Idul Adha mengajarkan umat beragama muslim bagaimana sifat tauladan yang diajarkan Nabi Ibrahim.
“Berkurban, supaya kita harus mengingatkan kita kembali ke habitat kita disamping mengurus persoalan politik, kita harus memiliki sifat seperti yang diajarkan Nabi Ibramim. Pengorbanan itu adalah bagian dari apa yang diajarkan nabi ibrahim,” ungkapnya.
Dipelaksanaan berkurban Idul Adha 1441H/2020 PDI Perjuangan Tanjungpinang tersebut turut hadir, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Tanjungpinang, Supriono, Anggota DPRD Tanjungpinang Agus Djurianto dan sejumlah panitia kurban dari DPC, PAC, Anak Ranting PDI Perjuangan Tanjungpinang, serta sebagian pengurus IWP Tanjungpinang.
PDI Perjuangan Tanjungpinang mengimbau kepada seluruh pengurus ditingkatkannya yang tersebar diseluruh kelurahan dan kecamatan, di kota itu untuk tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19, dengan selalu mencuci tangan pakai sabun, menggunakan masker saat berpergian dan selalu menjaga jarak saat beraktivitas.***
Pewarta : Aji Anugraha