PIJARKPERI.COM, Tanjungpinang – Sejumlah pemuda dan remaja di Jalan Haji Ungar, Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpinang, Kepulauan Riau berjibaku membersihkan masjid di daerah itu dengan penyemprotan disinfektan buatan.
Itong, salah satu pemuda Haji Ungar, Jumat (27/3), mengatakan, penyemprotan cairan disinfektan di Masjid Nurul Hidayah tersebut untuk mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di tempat ibadah umat muslim tersebut.
“Setidaknya dengan penyemprotan disinfektan ini dapat memperkecil penyebaran Covid-19 yang sebagaiman kita ketahui, sangat berbahaya,” ujarnya.
Ia mengatakan, cairan disinfektan yang disemprotkan di tempat ibadah umat muslim tersebut merupakan cairan buatan dari 1 botol pemutih pakaian berbanding 9 botol air ukuran pemutih pakaian tersebut. Disinfektan buatan tersebut disemprotkan ke seluruh bangunan masjid, lantai, dinding, tiang hingga wc masjid.
Itong mengatakan, masjid merupakan tempat ibadah umat muslim yang kerap dikunjungi masyarakat dalam setiap waktu. Penyemprotan disinfektan secara teratur di masjid merupakan kewajiban semua pihak. Dia mengajak pemuda/i di Tanjungpinang ikut bersama membersihkan tempat ibadah secara teratur.
“Mari bersama-sama kita lawan virus ini, dengan mengdisinfektan tempat-tempat ibadah, jaga kebersihan, jaga jarak, pakai masker kalau sakit istirahat dirumah, ikuti anjuran pemerintah, cuci tangan pakai sabun, kita harus yakin, kita bisa lewati ini semua,” ungkapnya.
Baca Juga : Relawan Covid-19 Sediakan Tempat Cuci Tangan Pakai Sabun untuk Masyarakat
Di Tanjungpinang, tidak hanya aparat penegak hukum, pemerintah setempat yang berjibaku menyemprotkan disinfektan di jalan-jalan umum, organisasi kemasyarakatan, organisasi kepemudaan, pemuda, pengusaha dan para Relawan Covid-19 juga berjibaku melawan Covid-19.
Bentuk perlawanan itu dengan menyemprotkan cairan disinfektan di tempat-tempat keramaian, membagikan masker untuk pengendara, membuat tempat cuci tangan pakai sabun, menyuplai kebutuhan handsanitizer di rumah sakit. Semua itu berkat kekompakan masyarakat di kota itu yang siap memutus rantai penyebaran Covid-19. (CR1)
Editor : Aji Anugraha
