
PIJARKEPRI.COM, Lingga – Gubernur Kepulauan riau (Kepri) hadiri Kegiatan Wonderful Sail To Indonesia 2018 yang digelar di Desa Penuba, Kecamatan Selayar, Kabupaten Lingga, yang disejalankan dengan Resepsi pernikahan massal Masyarakat Komunitas Adat Terpencil (KAT) Suku Laut Lingga. Minggu (18/10/2018).
Gubernur Kepulauan riau, Nurdin Basirun, mengucapkan selamat pengantin baru kepada pasangan pengantin yang hari ini menjalani resepsi pernikahan dan selalu mendapat keberkahan.
“Kedatangan saya ini khusus ingin mendo’a kan dan mengucapkan selamat pengantin baru, dan saya minta maaf kedatangan bersama rombongan sedikit terlambat, karena kami sebelumnya menghadiri upacara sumpah pemuda di Tanjungpinang,” kata Gubernur Kepri, Nurdin Basirun di resepsi pernikahan massal suku KAT Pulau Lipan, desa Penuba, Minggu (28/10/2018).
Ia mengatakan, dalam pejalanan menuju kemari, ia melihat kapal layar yang cantik dilautan. Menurutnya, tentu hal tersebut berkaitan dengan kegiatan Wonderful Sail To Indonesia yang dilaksanakan di desa Penuba.
“Kenapa mereka datang kemari karena kita memiliki alam yang indah dan cantik-canti,” ujarnya.
Ia menjelaskan, Kepri memiliki lebih dari dua ribu pulau indah dan cantik, setiap orang yang akan datang ke Kepri selain pulaunya yang indah dan cantik juga aman dan bersih. Ia mengharapkan kepada seluruh masyarakat harus menjaga kebersihan tersebut.
“Salah satu pulau di Lingga yakni, Benan. telah membuat peraturan tidak boleh membuang sampah di laut atau di pantai, dengan begitu lautnya menjadi indah pantai menjadi bersih ikan dan biota dilaut tidak akan mati dan tercemar. yang terpenting adalah saling saling menjaga ukuwah islamiah, kebhinekaan, persatuan dan ketentraman, dengan menjaga itu semua keberkahan akan turun dan Kepulauan riau akan sejahtera,” terangnya.
Sementara itu, Camat Selayar, Dedi Suparto, saat dikonfirmasi terpisah disela-sela kegiatan mengatakan, kita sangat mendukung kegiatan pernikahan massal yang telah dilakukan pada, Rabu (24/10/2018) lalu,
Kami dari pihak Kecamatan Selayar untuk kegiatan resepsi ini hanya memfasilitasi. dan melalui resepsi pernikahan ini, kita juga ingin mengangkat budaya mereka agar di kenal lebih luas.
“Ini merupakan pernikahan massal suku KAT yang telah beberapa kali dilakukan, namun kita lihat masyarakat yang hadir khususnya masyarakat Kecamatan Selayar cukup antusias menyaksikan resepsi pernikahan ini,” tutupnya. (ACI).